Cloud Bread: Serial Kartun Unik

“Lihat-lihat-lihat,  Cloud….Bread

Imut lucu  lembut, Cloud…Bread

Hongshi, Hongbi dan teman-teman

Habis makan Cloud Bread, pasti senang”

Ada yang tahu potongan lirik lagu ini…?

Yup, itu opening dari serial kartun Cloud Bread. Lagunya sudah dialihbahasakan menjadi bahasa Indonesia.

Cloud Bread itu setahu aku serial kartun dari China (koreksi bila salah, hehe). Yang unik dari serial ini (sampe pengen aku posting di sini) ialah bentuknya yang mirip laying-layang. Aku pikir itu serial yang menceritakan bangsa layang-layang. Bentuk dari semua benda termasuk tokohnya terlihat tipis. Tapi kalau menyamping  bisa juga. Misal saat si Hongshi menghadap depan ada gambar wajah lengkap. Tapi kelihatan mirip kertas tipis. Nah kalau si hongshi ini menoleh ke samping, wajahnya jadi setengah wajah hadap samping. Dan tetap terlihat seperti kertas.

Selain gambarnya yang unik, suaranya juga unik. Aku kira sih mengikuti logat dari dubber aslinya. Coba deh kamu yang belum pernah nonton untuk nonton sekali aja. Itu logatnya agak aneh gitu. Tapi lucu, beneran!

Selama ini  serial Cloud Bread yang aku tonton cukup bagus, karenaberisi banyak pengajaran untuk anak. Sementara ini   aku memang belum mendapat hal yang negatif  dan nggak tahu kalau ada hal yang negatif. Ya  seperti biasa ceritanya itu-itu terus (sekarang mah gitu yaa episode-nya suka diulang-ulang kalau serial kartun, main tiap hari lagi).

Udah ah segitu yang menurut aku unik dari serial ini. Nanti kalau ada yang unik lagi gak ada salahnya di-share di mari.

Dan anak-anakku lagi asyik nonton Cloud Bread.