Sendal Sayang (harus) dibuang bag. 2

Thursday, August 22, 2013

Kali ini saya ingin menceritakan lanjutan kisah saya sebelumnya mengenai sendal saya yang saya beli menjelang lebaran kemarin. Untuk yang belum tahu ceritanya bisa klik disini.

Setelah barang yang saya teliti itu terlihat corak
tiga titik, maka saya buru-buru cari tahu lewat mbah google. Namun melihat web resminya Triset tidak membuat saya puas. Lalu saya teringat akan tulisan di salah satu berita online yang isinya APRISINDO mengecam pembuatan sepatu dari kulit babi. APRISINDO merupakan Asosiasi perusahaan sepatu di Indonesia. Dan sayapun mencari situs resmi APRISINDO, apakah Triset termasuk dalam asosiasi ini atau tidak.



Dari kotak sepatu saya, tertulis sandal yang saya beli diproduksi di PT. Binacitra Kharisma Sejati. Maka saya cari keanggotaanya di situs APRISINDO tersebut. Dan akhirnya saya temukan nama PT itu di web tadi. Disana tercantum beberapa kontak seperti faks, e-mail dll.

Setelah saya lihat ada kontak e-mail, langsung saja saya kirim pesan e-mail berharap ada konfirmasi mengenai ini. Setelah e-mail saya kirim saya baru ingat kalau ketika saya kirim bertepatan dengan hari terakhir masuk kerja suami saya karena menjelang cuti bersama. Atau sebagian malah sudah ada yang libur.

Dan e-mailpun tak kunjung ada balasan. Saya cukup sabar menunggu, berharap tak ada jawaban karena terhambat libur para staffnya.

Lalu, pada tanggal 19 Agustus kemarin, akhirnya ada e-mail yang masuk dari pihak Triset. berikut isinya:

Penjelasan Product Triset

 e
 

Siska Amerikana

19 Agustus 2013 01.34
Kepada: "santisintawati@gmail.com"
Cc: "shoes_bcks@yahoo.co.id"
Balas | Balas ke semua | Teruskan | Cetak | Hapus | Tampilkan aslinya
Dear Santi,

Pertama-tama saya ucapkan terimakasih atas kepercayaan anda membeli Product kami.
Menanggapi pertanyaan anda mengenai apakah kami menggunakan kulit babi sebagai bahan dasar pembuatan product kami, kami tegaskan "TIDAK".
Bahan Baku utama yang kami gunakan untuk Product kami adalah bahan imitasi yang biasa dikenal dengan istilah PU (Polyurethane) dengan motif atau corak yang beragam sehingga ada beberapa yang (mungkin) menyerupai kulit babi.
Demikian penjelasan dari kami, mudah-mudahan bisa menjawab keraguan anda mengenai Product kami.

Salam


From: Meira Maya <meira_maya08@yahoo.co.id>
To: "siska.amerikana@yahoo.com" <siska.amerikana@yahoo.com>
Sent: Monday, August 19, 2013 11:29 AM
Subject: Trs: konfirmasi
  

Dari pesan tersebut, jelas kalau sandal yang saya beli bukan dari kulit babi. Dan hal itu membuat saya tenang. Jadi sandal sayang saya tak jadi dibuang, hehe...

You Might Also Like

5 komentar

  1. Halo... dari hasil menjelajah google, akhirnya nemu artikel ini :D Makasih yaa atas tulisannya... Dulu aku juga punya sepatu triset enak banget tapi takut pakenya karena lihat ada 'titik tiga' itu ^_^ Berarti bahan kulit imitasi yaaa...

    ReplyDelete
  2. hai juga, alhamdulillah jika bermanfaat... wallahu a'lam, yang pasti itu balasan dari sana.
    terima kasih telah berkunjung... ^_^

    ReplyDelete
  3. Legaaa bacanya... googling karena pengen tau, produk-produk yang ada di Mata**** produk lokal (Indonesia) atau bukan, kalau Indonesia, I'm proud of it. Kualitasnya oke. Terimakasih atas ketelitian anda ya mba

    ReplyDelete
    Replies
    1. Setahu saya beberapa produk Indonesia kok. Sama-sama, makasih kunjungannya, mbak.

      Delete
  4. Legaaa bacanya... googling karena pengen tau, produk-produk yang ada di Mata**** produk lokal (Indonesia) atau bukan, kalau Indonesia, I'm proud of it. Kualitasnya oke. Terimakasih atas ketelitian anda ya mba

    ReplyDelete

Silahkan berkomentar dengan baik, sopan dan boleh sedikit bercanda tanpa keterlaluan, ya. No Spam No Iklan.

Popular Posts

Flickr Images